24 Des 2011

baik? terbaik?

ada seorang anak bertanya pada ayahnya
"pak, bagaimana sih kita mendapatkan jodoh yang TERBAIK?"

sang ayah pun terbingung bingung  ( dalam hatinya ia berkata, bagimana aku menjawab pertanyaan itu)
lalu sang ayah memiliki sebuah ide
sang ayah mengatakan
"baiklah anakku, sekarang coba kamu keluar...., pergilah ke taman bunga yang ada di halaman belakang rumah, kemudian kamu berjalan lurus, sambil kamu mecari bunga yang terbaik menurut mu, jika kau sudah menemukannya petik dan bawalah kesini , namun jangan memetik bunga yang sudah kau lewati!"

kemudian sang anak pun menuruti instruksi sang ayah

kemudian sang anak mulai berjalan dari satu sisi taman ke sisi satunya lagi
dia mencari, mencari dan terus mencari, bunga yang terbaik, tanpa menolehkan pandangannya kebelakang
sang anak mencari dengan seksama, mencari dengan penuh kesungguhan, sesuai instruksi.

pertama si anak itu menemukan bunga matahari, namun dia tidak memetiknya karena dia yakin di depan perjalanannya dia akan menemukan bunga yang lebih baik, setelah bunga matahari dia menemukan bunga melati, namun dia pun tidak memetiknya karena dia yakin didepan akan ada yang lebih baik, dia melewati bunga mawar, bunga tulip, dan bunga kamboja, namun dia masih tidak memetiknya karena memegang teguh keyakinannya. Hingga akhirnya dia sampai diujung taman bunga dan berhadapan dengan hutan rimba, namun apa daya instruksi yang diberikan sudah jelas, dia tidak boleh memetik bunga yang sudah dia lewati.

lalu dia kembali pada ayahnya tanpa membawa satupun tangkai bunga.

ayahnya bertanya pada anaknya
"mana bunga terbaik yang sudah kau pilih?"

"aku tidak memetik satupun bunga, karena aku pikir di depan perjalanan ku akan ada bunga yang lebih baik, hingga akirhnya aku keluar dari taman bunga, tanpa memetik satupun bunga yang ada di taman itu"
anaknya menjawab dengan wajah yang sedih

lalu ayahnya menjelaskan
"kalau egkau terus mencari, maka bisa jadi, jodoh terbaik mu itu akan terlewatkan seperti bunga yang kau lewatkan tadi karena sesungguhnya tidak akan ada jodoh terbaik (sempurna), semua ada lebih ada kurangnya anakku
maka dari itu syukuri apa yang kamu miliki"

jangan sampai terlanjur melakukan kesalahan, seprti saat kamu melihat bunga yang yang telanjur kau sia-siakan karena kau lewati

karena penyesalan tidak akan mebuat apa yang sudah terjadi kembali seperti semula

-----------------------------------------------------------------------------------------
lakukan yang terbaik, untuk orang yang kau sayangi
karena bisa jadi, sewatu waktu kamu tidak memiliki kesempatan untuk menyayanginya lagi

semoga kisah diatas dapat menginspirasi anak-anak lain yang sedang mencari jodoh yang terbaik :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogger templates